Suami Polisi & Tentara

Angga menikah dengan seorang Tentara, sedangkan adiknya Anggi menikah dengan seorang Polisi. Tapi Angga dan Anggi sering curhat mengeluh tentang urusan ranjang.

Suatu hari, di dalam kamar Angga memprotes suaminya:
"Kenapa sih Mas, cepet banget keluarnya. Aku kan masih pengen..!!!"

Sang Suami dengan tegas dan lantang menjawab:
"Aku ini tentara Dik, jadi sekali keluarkan senjata harus langsung tembak. Apalagi dalam keadaan sudah terjepit!!
Ingat Filosofi tentara "kill or be to killed", jadi gak boleh sampai keduluan."

Di kamar lain Anggi juga memprotes Suaminya:
"Kenapa sih Mas, lama banget keluarnya. Dengkulku udah mau copot, nie,,,, capeeeek.... tauuu..."

Sang suami dengan sigap menjawab:
"Aku ini polisi Dik.. Walau senjata sudah diacungkan, tapi menembak itu tindakan paling akhir kalau tidak ada alternatif lain, jangan sampai melanggar HAM!!! Ingat Dik, filosofi polisi "fight crime, love humanity, help delinquent", jadi tak boleh nembak sembarangan...! Sabar yaa Dik.."

Share:

0 comments